Sebuah Kisah
Abu naswa dan pemilik kebun
Suatu
saat Abu Nawas merasa sangat lapar . kala itu , kehidupannya sangat kritis .
Saat yang sama tetangga sebelah nya memiliki kebun buah yang tengah lebat
berbuah . Terbesitlah dalam pikiran Abu Nawas untuk mencuri buah-buah hak milik
tetangganya . Tanpa berpikir panjang , dia menaiki pagar tetangga sebelahnya
. Setibanya di kebun buah itu ia
langsung memanjat pohon dan memetik buah-buahan yang berada dekat dengan tangannya
. Namun , pada saat yang sama , tetangganya itu keluar dari rumah .
“Hai,
Abu Nawas !apa yang sedang kau perbuat di kebunku ?”Dengan tergagap AbuNawas
mnjawab ,”…Mmm begini pk , barusan terjadi angin kencang sehingga membawaku
terlempar ke kebun ini .”
“Lalu mengapa kau pegang
buah-buahan itu ?”
“ Ummm, yak arena anginnya
sangat kencang hingga aku terpaksa brpegangan pada buah-buahan ini agar tidak
terbawa jauh oleh angin .”
‘Lalu kenapa sebagian
buah-buahan itu ada di dalam karung ?”
“ummm,,,begini pak …mmm… baik ,
ini dia yang saya belum tahu jawabannya pak !”
Hikmah
Kisah Abu Nawas memberi pelajaran kepada kita bahwa ketika
satu kali berbohong maka akan terys melakukan kebahongan untuk menutupi
kebohongan pertama . Oleh karena itu berhati-hatilah agar lisan kita tidak
sampai mengucapkan kebohongan .
Jangan diri kita diikat oleh kebohongan yang kita buat
sendiri .Ibarat pepatah ,
“Ikan yang busuk yang ditutupi Koran dan dibungkus kain
tetap akan mengeluarkan bau . sama seperi kebohongan yang di tutupi pada
akhirnya akan terbongkar .”
0 komentar :
Posting Komentar